Penggunaan media pembelajaran dapat melancarkan komunikasi antara guru dan siswa dengan hasil yang maksimal karena siswa lebih mudah memahami pesan guru dibandingkan dengan mendengarkan secara langsung. Dengan kata lain, media adalah komponen sumber belajar atau wahana fisik yang mengandung meteri instruksional di lingkungan siswa yang dapat merangsang siswa untuk belajar. Media adalah segala jenis yang digunakan untuk mengantarkan pesan-pesan pembelajaran, mulai dari guru sampai kepada peralatan yang paling canggih sekalipun dapat disebut media pembelajaran.
Media pembelajaran dapat diartikan juga sebagai semua sumber belajar baik berupa data, manusia, lingkungan atau benda yang dapat digunakan untuk memberikan kemudahan belajar bagi siswa dalam memperoleh informasi, pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman dalam mencapai tujuan pembelajaran (Prastowo, 2011: 34). Pada kenyataannya penggunaan media visual (media pandang) yang sangat banyak dipilih dan digunakan guru dalam kegiatan belajar mengajar, dapat memudahkan siswa mengkaitkan materi pelajaran dengan ide-ide yang ada di pikirannya. Sangat banyak materi pembelajaran yang melibatkan rangsangan visual siswa seperti, benda-benda sebenarnya, foto, bagan, grafik, dan lain-lain (Amri, 2013: 107).
Media pembelajaran erat kaitannya denga istilah teknologi pembelajaran atau teknologi pendidikan, sumber belajar, atau alat peraga. Teknologi pendidikan adalah kajian dan praktik etis untuk menfasilitasi belajar dan memperbaiki kinerja dengan menciptakan, menggunakan, dan mengelola proses dan sumber-sumber teknologi. Pada kenyataanya media pembelajaran sebagai peralatan fisik tidak sama dengan teknologi pembelajaran. Media pembelajaran yang dipandang sebagai segala bentuk peralatan fisik komunikas berupa hardware dan software merupakan bagian kecil dari teknologi pembelajaran yang harus diciptakan, digunakan, dan dikelola untuk kebutuhan pembelajaran dengan maksud untuk mencapai efektivitas dan efisiensi dalam proses pembelajaran.
Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi dalam proses belajar mengajar sehingga dapat merangsang perhatian dan minat siswa dalam belajar. Sedangkan teknologi pembelajaran adalah kajian dan praktik untuk memfasilitasi belajar dan memperbaiki kinerja dengan menciptakan, menggunakan, dan mengelola proses dan sumber-sumber teknologi yang sesuai (Arsyad, 2014: 10).
Jika berbicara tentang media pembelajaran maka pasti erat kaitannya dengan pendidik (guru), karena di dalam proses belajar mengajar gurulah yang menggunakan media pembelajaran sebagai alat penyalur informasi. Guru merupakan salah satu figur yang menentukan maju mundurnya pendidikan. Dalam kondisi yang bagaimanapun guru tetap memegang peran penting, demikian halnya dalam kemajuan IPTEK dan perkembangan global. Eksistensi guru tetap penting, karena peran guru tidak seluruhnya dapat digantikan dengan teknologi. Bagaimanapun canggihnya teknologi, tetap saja guru lebih pintar karena teknologi tidak dapat diteladani, bahkan bisa menyesatkan jika penggunaannya tanpa ada kontrol. Fungsi kontrol ini pulalah yang memposisikan figur guru tetap penting.
REFERENSI
Amri, Sofan.2013. Pengembangan & Model Pembelajaran dalam Kurikulum 2013. Jakarta: PT Prestasi Pustakaraya.
Arsyad, Azhar, 2014. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.
===========
Oleh:
ariesrutung95
Post a Comment
Jangan lupa tinggalkan komentar. Kritiklah sesuka Anda!