August 2018 | Anak Pantai

Membuat dan mencetak buku pada Microsoft Office Word

Melihat orang yang berkecimpung dalam dunia komputer tentu akan dipandang bisa tentang apa saja yang berhubungan dengan komputer. Termasuk urusan surat-menyurat atau hal lain yang berhubungan dengan Microsoft Office Word. Padahal, tidak semua orang yang bergelut dalam satu bidang tertentu mampu melakukan tugas yang berkaitan dengan bidang yang digelutinya itu. Dalam konteks hari ini, sebagai anak muda yang melek teknologi, rasanya segala sesuatu yang berhubungan dengan komputer sangat perlu untuk diketahui. Jika tidak, seperti ada sesuatu yang kurang dan hilang. Apalagi kalau ada orang yang mengatakan, kamu kan orang komputer. Tentu kurang enak
untuk dibahas. Jalan tengahnya adalah harus terus belajar agar tahu dan tidak ketinggalan.

Dari sekelumit permasalahan di atas, ada yang tidak kalah menarik untuk dibahas yakni masalah microsoft word. Masalah ini identik atau erat kaitanya dengan surat menyurat. Semua orang yang berkecimpung dalam duni ksekretariatan, mesti lincah memainkan perannya sebagai orang yang paham betul tentang surat atau segala sesuatu yang berhubungan dengan tulis-menulis. Saya tidak mengatakan bahwa saya ssalah satu diantaranya. Bekal pengalaman dan masalah yang saya alami, saya mempunyai kesempatan untuk berbagi hal-hal tersebut. Berikut akan dijelaskan cara membuat dan mencetak buku pada ms. Office word.

Tutorial ini saya praktikkan menggunakan microsoft office word 2016 dan akan dibagi menjadi 2 (dua) part.  Jika ada yang menggunakan versi di bawahnya, silakan disesuikan. Part pertama akan menjelaskan secara detail cara membuat format buku di dalam microsoft office word, sedangkan part kedua menjelaskan cara mencetak file buku atau hasil dari kegiatan yang dlakukan pada part pertama.

  1. Pertama-tama, siapkan file dokumen yang akan dibuat atau dicetak dalam bentuk buku. Dalam contoh ini, saya menggunakan file Panduan Pembekalan Mahasiswa Baru jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia – Universitas Papua sebanyak 7 (tujuh) halaman.
  2. Kedua, lakukan penyetingan atau pengaturan pada margin, ukuran kertas, dan posisi kertas pada file (Panduan Pembekalan Mahasiswa Baru). Caranya sebagai berikut: a) untuk mengubah margin (batas tepi kertas), klik pada menu Layout, Page Setup, Margin, Custom Margin, sehingga terbuka window page setup. Tentukan nilai masing-masing sisi (top/atas, left/kiri, right/kanan, dan buttom/bawah). Pada tutorial ini saya memberikan nilai 2 (dua) pada masing-masing sisi. Artinya panjang tepi atas, bawah, kiri, dan kanan bernilai sama dengan 2 (dua); b) untuk mengubah posisi kertas (menjadi tegak atau tidur), masih pada jendela page setup, pilihan Margin, pada opsi Orientation pilih posisi kertas yang tertidur atau memanjang, namanya landscape; c) untuk mengubah ukuran kertas, masih pada jendela page setup klik pada Paper. Pada kolom paper size, pilih ukuran kertas yang seusai semisal A4 atau Letter. Dalam kasus ini saya menggunakan kertas dengan tipe Letter dan panjangnya saya ubah menjadi 33 (tiga puluh tiga) cm. Kenapa diubah? Karena itulah panjang kerta F4 sesungguhnya.
  3. Sekarang posisi file dokumen word anda seharusnya menjadi: marginnya 2 (semua sisi), ukuran kertasnya F4 atau letter, tetapi panjangnya diubah menjadi 33, dan posisi kertasnya tertidur atau landscape. Jika belum seperti kriteria di atas, samakan!
  4. Selanjutnya, kita atur kertas yang dalam keadaan landscape menjadi 2 kolom (tetapi bukan menggunakan tools Column), kiri dan kanan. Caranya, klik menu Layout, Page Setup, klik panah page setup di bagian kanan sehingga terbuka jendela page setup. Dapat pula dilakukan dengan cara seperti yang anda lakukan poin 2. Intinya adalah anda berada pada jendela page setup sekarang. Selanjutnya pada pilihan Margin, Page, Multiple Pages, pilih 2 page per sheet (1 sheet dibagi menjadi 2 halaman). Maka jika di-Apply atau OK-kan, akan tampak seperti gambar di bawah ini.
  5. Langkah selanjutnya adalah memberikan penomoran pada setiap halaman file. Caranya, klik menu Insert, Header & Footer, Page Number, pilih Buttom (artinya penomoran berada pada bagian bawah dokumen), dan pilih jenis penomoran pada bagian bawah sesuai selera. Sebagai contoh, saya menggunakan seperti yang ada pada gambar. 
  6. Sampai pada tahap ini, buku sudah jadi. Selanjutnya silakan dicetak. Cara untuk mencetaknya, silakan di simak DI SINI.



Terima kasih, selamat mencoba....

==========
Author:
ariesrutung95

Cara mencetak Kartu Rencana Studi pada Portal Akademik UNIPA

Kartu Rencana Studi merupakan fasilitas pengisian KRS secara online. Fasilitas KRS Online ini hanya dapat digunakan pada saat masa KRS atau masa revisi KRS. Mahasiswa dapat memilih matakuliah yang ingin diambil bersesuaian dengan jatah sks yang dimiliki dan matakuliah yang ditawarkan. Setelah melakukan pengisian KRS mahasiswa dapat mencetak KRS tersebut agar dapat ditandatangani oleh dosen pembimbingnya masing-masing (Portal Akademik).

Bagi para Mahasiswa Junior atau bahkan Mahasiswa Senior, mencetak KRS sepertinya masih menjadi kendala tersendiri dalam pengurusan Kartu Rencana Studi. Pada dasarnya mencetak KRS bukanlah hal yang sulit. Yang paling penting untuk diketahui yaitu mata kuliah yang akan dikontrak pada semester itu (semester aktif). Bagi mahasiswa yang akan mengisi Kartu Rencana Studi agar memperhatikan beberapa hal berikut ini. Pertama, mahasiswa angkatan 2017 harus mengontrak matakuliah dengan kode D (DXXXXX); Kedua, mahasiswa angakatan 2013-2016 wajib mengontrak mata kuliah dengan kode C atau B (BXXXXX atau CXXXXX), kecuali angkatan 2016 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidkan tetap mengontrak mata kuliah kode D (DXXXXX); dan Ketiga, apabila matakuliah yang hendak di kontrak belum terdapat di akun Portal, segera hubungi bagian akademik masing-masing fakultas. Untuk mencetak KRS, berikut ini dijelaskan langkah-langkahnya secara terperinci.
  1. Akses alamat Portal Akademik UNIPA dari mesin pencari (semisal google chrome, mozila firefox, dkk.). Setelah terbuka klik pada Portal Akademik (Dosen|Mahasiswa) sehingga terbuka halaman login Portal Akademik. Masukkan username (menggunakan NIM) dan password (diperoleh dari program studi atau bidang akademik).
  2. Setelah masuk ke halaman Portal Akademik Universitas Papua, klik pada pilihan Kartu Rencana Studi dan pada tampilan Kartu Rencana Studi klik pada Tambah Mata Kuliah.
    1. Tambah_mata_kuliah
  3. Anda akan diarahkan ke halaman Daftar Mata Kuliah Ditawarkan. Pada bagian ini, tentukan paket semester dari mata kuliah yang akan dikontrak. Dalam kasus ini, saya akan mengontrak mata kuliah pada semester 5 (lima). 
    2. Daftar_mata_kuliah_ditawarkan
  4. Selanjutnya, klik pada Paket Semester 5 sehingga akan terbuka daftar mata kuliah yang ditawarkan. Untuk memilih mata kuliah, pastikan kode mata kuliahnya anda ketahui. Sebagai contoh Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia Angkatan 2016 dengan kode program studi D61. Dengan demikian, mata kuliah yang dipilih harus disesuaikan dengan kode yang ditetapkan oleh program studi atau aturan akademik lainnya, dalam hal ini D61. Cara untuk menambahkan mata kuliah cukup dengan mengeklik check box seperti gambar di bawah ini. Klik pada pilihan Tambah untuk menambah mata kuliah sehingga anda diarahkan pada halaman Hasil Tambah KRS, (gambar 4). 
    3. Proses_menambah_mata_kuliah
    4. Hasil_tambah_KRS
  5. Terkadang pada langkah penambahan mata kuliah, ada mahasiswa yang mengalami masalah seperti pada gambar berikut ini. Hal ini terjadi karena mata kuliah yang dicentang melampaui beban SKS. Pada kasus tertentu, masalah ini juga bisa terjadi akibat waktu pengurusan KRS sudah habis. Untuk mengatasi hal tersebut, silakan hapus beberapa mata kuliah agar sesuai dengan beban SKS. Saran saya, konsultasikan masalah ini dengan dosen wali anda.
    5. Waktu_pengurusan_KRS_sudah_berakh
  6. Jika langkah 4 dan 5 sudah dilakukan dengan benar, seharusnya pada halaman Kartu rencana Studi akan ditampilkan mata kuliah yang sudah dicentang. Lihat gambar! Pada bagian ini, anda dapat menambah atau mengurangi mata kuliah yang ada dengan mengeklik pada Tambah Mata kuliah atau Hapus Mata kuliah.
    6. Kartu_Rencan_Studi
  7. Langkah selanjutnya adalah mencetak KRS. Ada beberapa hal yang harus anda perhatikan pada bagian ini. Pertama, apabila komputer atau laptop anda sudah terhubung dengan printer, anda bisa langsung mencetak KRS dengan mengeklik pada pilihan Cetak pada halaman Kartu Rencana Studi dan tentukan printer yang dipakai pada opsi Destination (tujuan). Kedua, jika laptop anda belum terhubung dengan printer, anda dapat mendownload halaman KRS dalam bentuk file PDF dengan cara mengeklik pada pilihan Print, kemudian pada opsi Destination klik Change lalu pilih Save AS PDF atau Foxit Reader PDF Printer atau Adobe Reader PDF Printer. Selain itu ada juga dapat menyimpan halaman Kartu Rencana Studi dengan cara, klik kanan di sembarang tempat pada halaman KRS, lalu pilih Save As Page atau dengan menekan tombol control + S di keyboard.
    7. Simpan_fail_KRS_dalam_bentuk_PDF
Sampai pada langkah 7, anda sudah berhasil mencetak KRS. Jika ada yang masih belum dipahami, jangan segan-segan untuk berkomentar pada kolom komentar di bawah ini. Selamat mencoba semoga berhasil.


==========
Author:
ariesrutung95

Cara konsultasi KRS secara online menggunakan fitur Pesan pada Portal Akademik UNIPA

Salah satu kelebihan Portal Akademik adalah tersedianya fasilitas perpesanan yang dapat digunakan oleh setiap mahasiswa untuk mengirimkan berita atau informasi penting lainnya kepada mahasiswa lain dan juga kepada para dosen. Selain itu, fitur Pesan dapat dipakai untuk melakukan konsultasi pengurusan Kartu Rencana Studi kepada dosen wali setiap mahasiswa. Sebagai pengalaman, saya baru memanfaatkan fasilitas perpesanan ini untuk pengurusan KRS semester gasal 2018/2019.

Source: simunipa.unipa.ac.id
Pada pengurusan KRS semester sebelumnya, saya mengonsultasi secara manual alias datang langsung kepada dosen wali. Karena masih tergolong cara baru bagi kebanyakan mahasiswa, saya kemudian berkesempatan membuat tutorial ini untuk memudahkan mereka yang belum mengerti cara konsultasi KRS secara online. Inti dari kegiatan ini adalah untuk mendapat persetujuan dari dosen wali atas mata kuliah yang akan dikontrak. Anda juga dapat meminta masukan dan saran dari dosen wali tentang masalah kontrak-mengontrak mata kuliah atau masalah lain yang berkaitan dengan perkuliahan yang butuh dibimbing oleh dosen. Cara ini dilakukan apabila dosen wali anda sedang melakukan perjalanan dinas luar kota atau dapat pula karena instruksi dari dosen wali anda sendiri.

Berikut ini langkah-langkah kerja yang perlu anda lakukan. Tidak terlalu rumit kok, cukup klik-klik saja, selesai.
  1. Login terlebih dahulu ke portal akademik dengan mengakses alamat simunipa.unipa.ac.id. Pilih Portal Akademik (Dosen|Mahasiswa) dan masuk menggunakan username (lazimnya meggunakan Nomor Induk Mahasiswa) dan password.
    form_login
  2. Setelah berhasil masuk, pastikan mata kuliah yang hendak dikontrak pada semester terkait sudah dicentang. Jika belum, untuk mencetangnya klik pada menu Kartu Rencana Studi.
  3. Jika sudah, klik Pesan (bagian kanan) sehingga terbuka jendala pesan seperti gambar di bawah ini.
    Kotak_pesan
  4. Karena kita hendak mengirim pesan kepada dosen, caranya agak berbeda ketika kita mengirim pesan kepada mahasiswa lain. Secara umum langkahnya sama, hanya saja NIM untuk dosen diisi dengan NIP. Untuk memulai membuat pesan, klik pada Pesan Baru sehingga terbuka form pesan. Pada form tujuan klik Kontak (terbuka sebuah form kontak), klik Tambah Kontak (muncul kontak para dosen). Jika pada halaman pertama tidak ditemukan dosen yang bersangkutan, klik pada panah selanjutnya. Cara paling gampang untuk menambahkan kontak adalah mencentang pilihan NIM, kemudian isikan NIP dosen yang bersangkutan atau centang pada kotak (check box) nama, lalu masukkan nama dosen yang bersangkutan, lalu klik cari. 
    Mencari_kontak
  5.  Setelah itu masukkan judul pesan dan isi pesan pada kolom Judul dan Pesan. Judul misalnya KRS Semester gasal 2018/2019, sedangkan pesan, misalnya selamat siang Pak/Bu ... ini KRS saya untuk semester ini ......
    form_kotak_pesan
  6. Jika sudah selesai, klik Kirim untuk mengirim pesan. Setelah pesan terkirim, pada kotak terkirim akan muncul pesan yang anda buat barusan. Silakan menunggu persetujuan dari dosen wali anda agar bisa dicetak hasilnya.
    pesan_terkirim
  7. Bukti bahwa KRS anda sudah disetujui oleh dosen wali, pada jendela Kartu Rencana Studi akan muncul peringatan "KRS tidak dapat diubah, telah disetujui oleh dosen pembimbing. Untuk perubahan, harap hubungi dosen pembimbing atau lakukan perubahan pada masa revisi.
  8. Langkah terakhir, silakan dicetak KRSnya dan ditandatangani oleh kepala jurusan masing-masing dan kepala bagian akademik. Bagian ini hanya opsional, agar ada arsip untuk dosen wali, program studi, bagian akademik, dan anda sendiri. 

Note: Klik untuk memperbesar gambar.

Silakan berkomentar jika masih belum paham. Terima kasih, selamat mencoba.


==========
Author:
ariesrutung95

TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGANNYA